Pendidikan Khusus

Pada tanggal 28 Agustus 2024, SMK Diponegoro Kedung Sroko Surabaya menggelar sebuah workshop yang bertajuk “Sekolah Anti Kekerasan dan Perundungan.” Acara ini diselenggarakan oleh SMK Diponegoro , bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Surabaya. Kegiatan ini dihadiri oleh 48 siswa dan sejumlah guru SMK Diponegoro, yang semuanya antusias mengikuti jalannya workshop.

Narasumber utama dalam acara ini adalah Nurul Hidayati, S.Psi., M.Psi., seorang ahli dari Program Studi Pendidikan Khusus Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Beliau dikenal memiliki kompetensi dalam bidang psikologi, khususnya dalam menangani isu-isu terkait anak-anak dan remaja.

Workshop ini menyoroti beberapa topik penting yang sangat relevan dengan kehidupan remaja masa kini. Salah satu materi yang disampaikan adalah tentang “Internet Sehat,” yang memberikan pemahaman kepada peserta mengenai bagaimana menggunakan internet secara bijak dan bertanggung jawab. Nurul Hidayati menekankan pentingnya melindungi diri dari konten negatif yang dapat dengan mudah diakses oleh remaja, serta bagaimana membangun kebiasaan positif dalam berselancar di dunia maya.

Selain itu, materi “Anti-Bullying dan Anti-Pornografi” juga menjadi fokus utama dalam workshop ini. Narasumber memberikan pandangan mendalam tentang dampak negatif perundungan, baik di dunia nyata maupun di dunia maya, serta cara-cara efektif untuk mencegah dan melawan tindakan perundungan. Ia juga mengangkat isu pornografi yang kian marak di kalangan remaja, menekankan bahaya yang mengintai, serta pentingnya pendidikan seksualitas yang sehat.

Kesehatan mental juga menjadi salah satu topik penting dalam workshop ini. Nurul Hidayati mengajak peserta untuk lebih peduli terhadap kesehatan mental mereka, memberikan tips bagaimana cara menjaga keseimbangan emosi dan mental di tengah tekanan akademis maupun sosial. Materi “Pengendalian Emosi” yang disampaikan di akhir workshop juga sangat diapresiasi oleh peserta. Nurul memberikan berbagai strategi untuk mengelola emosi secara positif dan menghindari perilaku destruktif yang sering kali muncul akibat emosi yang tidak terkendali.

Kegiatan workshop ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para peserta, membentuk lingkungan sekolah yang lebih aman, nyaman, dan mendukung perkembangan mental serta karakter siswa yang lebih baik.

Categories: BERITA

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *